Aku ini sebenarnya
siapa? Sahabatmu atau hanya sebatas seseorang yang hanya mendengarkan ceritamu
saja? Yang setiap kita bertemu kau hanya berceritaa semua kisahmu disepanjang
waktu pertemuan kita,. Dan bodohnya aku hanya senyum dan mengangguk saja ketika
mendengar ceritamu dan bodohnya kau, kau tak faham ketika kau bercerita tentang
permasalahanmu, disitupun aku sedang terluka parah,. Tapi, kau terus cerita
sepanjang waktu, Seakan kaulah satu-satunya yang merasa bahagia dan menderita
didunia ini,. Tapi,.. baguslah kau hanya mengira ku baik-baik saja saat hati
ini benar-benar sedang rapuh,. Setidaknya aku tidak membagi lukaku padamu. Aku
faham, mungkin maksudmu jika kau bercerita, akupun pasti akan bercerita,. Tapi
nyatanya, setelah bertahun-tahun aku mendengar ceritamu, tak sepatah katapun
yang pernah aku ceritakan kepadamu,. Entahlah karna apa, tapi menceritakan
kisahku padamu adalah sebuah hal yang kuragukan.
Apakah kamu sadar, persahabatan
bukanlah tentang saling mendengarkan saja, namun disana ada sebuah kebersamaan,
pengoreksian, kasih sayang, kisah, momen bahagia, tawa, haru dll didalamnya,.
Tapi kurasa, kau hanya bercerita tentang dirimu saja akhir-akhir ini,. Apakah
kau mengira bahwa persahabatan kita hanya sebatas namamu saja ataukah kau
mengira bahwa persahabatan ini adalah kau peran utamanya,. Tidak, kurasa itu
bukan sebuah persahabatan.
Dan pada akhirnya, kita
adalah sekumpulan orang-orang yang saling tau tapi tidak saling mengenal satu
sama lain,. Menyedihkan sekali bukan? Kita mengira kita adalha sahabat sejati
yang paling baik dan sempurna, namun kenyataannya berbanding terbalik.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar